Rabu, 25 Mei 2022

SEJARAH D. KEHIDUPAN MASYARKAT PADA MASA ISLAM

 

D. KEHIDUPAN MASYARKAT PADA MASA ISLAM

Kapal-kapal dagang dari Arab, Persia, dan Gujarat mulai menyinggahi beberapa tempat di pesisir Sumatra sejak abad ke-7 Masehi. Melalui hubungan dagang, para pedagang memperkenalkan ajaran dan nilai-nilai Islam kepada masyarakat di Indonesia. Selain pedagang, para mubaligh dan ulama juga turut serta memperkenalkan ajaran Islam. Hasilnya, terbentuklah sejumlah pemukiman muslim di berbagai daerah seperti Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Maluku.

Pada abad ke-13 Masehi, mulai berdiri kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia. Kerajaan-kerajaan tersebut lahir sebagai suatu kekuatan politik, ekonomi, dan budaya yang baru setelah berakhirnya masa kerajaan-kerajaan Hindu Budha di Indonesia.

1. Masuknya Islam ke Indonesia

a.       Pendapat pertama menyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi. Buya Hamka ( Haji Abdul Malik Karim Amrullah) mengatakan bahwa Islam berasal dari tanah kelahirannya, yaitu Arab atau Mesir. Senada dengan pendapat Hamka, teori yang mengatakan bahwa Islam berasal dari Mekah dikemukakan oleh Anthony H.Johns. menurutnya, Proses Islamisasi dilakukan oleh para musafir (kaum pengembara) yang datang ke kepulauan Indonesia. Bukti lain tentang masuknya Islam pada abad ke-7 masehi adalah catatan dari dinasti Tang yang berjudul Hsin-tangshu ( sejarah Dinasti Tang) menyebutkan bahwa pada 674 m telah ada pemukiman pedagang Arab di Polu-shih ( Barus, Pantai Barat Sumatra).

b.      Pendapat kedua dikemukakan oleh Hoesein Djajadiningrat. Ia mengatakan bahwa Islam yang masuk ke Indonesia berasal dari Persia, pendapatnya didasarkan pada kesamaan budaya dan tradisi yang berkembang antara masyarakat Persia dan Indonesia. Tradisi tersebut antara lain adalah perayaan 10 Muharram atau Asyuro sebagai hari suci kaum Syiah atas kematian Husein bin Ali, seperti yang berkembang dalam tradisi tabot di Pariaman, Sumatera Barat dan Bengkulu.

c.       Pendapat ketiga bahwa Islam masuk ke kepulauan Indonesia berasal dari Gujarat sekitar abad ke-13 Masehi. Menurut Snouck Hurgronje para penyebar Islam di Indonesia berasal dari Gujarat (India). Apa pendapat Senada dikemukakan oleh mouquette (ilmuan belanda) yang menyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-13-14 Masehi. Penentuan waktu itu Berdasarkan tulisan pada batu nisan Sultan Malik Al-Saleh yang berangkat tahun 698 H atau 1297 M. Mouquette melihat Ada kesamaan batu nisan Malik Al Saleh dengan batu nisan yang ada di cambay, Gujarat. Bukti lain tentang masuknya Islam pada abad ke-13 m adalah catatan Marcopolo (pedagang Venesia) yang singgah di Sumatra dalam perjalanan pulangnya dari Cina pada tahun 1292. Di sana disebutkan bahwa Perlak merupakan kota Islam.

Dapat disimpulkan bahwa Islam yang datang pada abad ke-7 m berasal dari Arab. Sedangkan Islam yang datang pada abad ke-13 masehi berasal dari Gujarat. Atau, dapat pula disimpulkan bahwa Islam masuk ke Indonesia secara perlahan-lahan yang dimulai pada abad ke-7 Masehi dan mendapatkan bentuknya secara politik pada abad ke-13 Masehi.

2. Persebaran Islam di Indonesia

Daerah yang pertama mendapat pengaruh Islam adalah daerah Indonesia bagian barat. Daerah ini merupakan jalur perdagangan internasional sebagai pengaruh Islam dapat dengan cepat tumbuh di sana. Di daerah ini berkembang beberapa pusat Kerajaan Islam seperti Samudra Pasai dan Aceh. Dari sini kemudian Islam menyebar ke kota-kota pelabuhan yang ada di Indonesia seperti Banten, Jepara, Gresik, Tuban, Makassar, serta Ternate dan Tidore.

Ada beberapa cara yang dilakukan dalam penyebaran Islam di Indonesia. Syarat-syarat tersebut antara lain adalah sebagai berikut.

A. Perdagangan

B. Pernikahan

C. Pendidikan

D. Kesenian

3. Pengaruh Islam terhadap masyarakat Indonesia

Masuknya pengaruh Islam ke Indonesia telah membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat di Indonesia. Perubahan-perubahan itu antara lain tampak dalam bidang-bidang berikut ini.

A. Bidang politik

B. Bidang sosial

C. Bidang agama

D. Bidang kebudayaan

Kebudayaan Islam mengakomodasi kebudayaan yang sudah ada, tentunya dengan modifikasi dan penyesuaian agar tetap sesuai dengan ajaran Islam. Hal ini menyebabkan terjadinya akulturasi antara Kebudayaan Islam dengan kebudayaan yang sudah ada. Hasil akulturasi tersebut antara lain sebagai berikut:

1. Seni bangunan

 

A.    Atap tumpang

Atap tumpang merupakan atap yang bersusun semakin ke atas semakin kecil, tingkat yang paling atas berbentuk limas. Jumlah tumpeng itu selalu ganjil, biasanya 3 sampai 5 tingkat. Contoh masjid yang menggunakan atap tumpang adalah Masjid Demak dan masjid Banten.

B.     Menara

Menara merupakan bagian bangunan masjid yang berfungsi untuk mengumandangkan Adzan ketika waktut shalat telah tiba.

C.     Makam

Pembangunan makam bagi sebagian umat Islam di Indonesia dianggap sebagai bentuk penghormatan kepada orang yang telah meninggal.

2. Seni ukir

 

4. Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia

Kerajaan-kerajaan Islam dikenal dengan sebutan kesultanan dan rajanya disebut Sultan. Kesultanan Islam di Indonesia diperkirakan mulai lahir sejak abad ke-13 m.

A. Kesultanan Samudera Pasai

Kesultanan Samudera Pasai berdiri di atas tahun 1270- 1275 M. Letaknya sultan yang pernah memerintah Samudra Pasai antara lain adalah Sultan Malik as-Shaleh, Sultan Malik at-thahir, Sultan Mahmud Malik Az Zahir.

B. Kesultanan Aceh Darussalam

Kesultanan Aceh didirikan pada tahun 1513 m oleh Sultan Ali mughayat Syah. Kesultanan Aceh Darussalam di bawah pimpinan Sultan Ali mughayat Syah berhasil memasukkan kerajaan daya ke dalam kekuasaan Aceh Darussalam pada tahun 1520 m. Kemudian pedir dan Samudra Pasai ditaklukan pada tahun 1524 m. Pada tahun 1529 m kerajaan Aceh mengadakan persiapan untuk menyerang Portugis di Malaka, tetapi tidak jadi karena Sultan Ali mughayat Syah wafat pada tahun 1530 m.

C. Kesultanan Demak

Kesultanan Demak merupakan kesultanan Islam pertama di Pulau Jawa. Kesultanan ini didirikan sekitar abad ke-15 m oleh Raden Patah yang merupakan keturunan Raja Brawijaya V, raja terakhir dari Kerajaan Majapahit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MAKALAH PKN MENGENAL SUKU JAWA

  MAKALAH PKN "MENGENAL SUKU JAWA"   D I S U S U N OLEH : Nama Kelompok 1.Reihaadi 2.Sri Rahayu zoratul ...